Kamis, 30 Oktober 2014

Libatkan 93 Lembaga, Konflik Syiah-Sunny Belum Ada Kata Damai

PortalMadura.Com, Sampang – Sebanyak 93 lembaga yang dilibatkan Pemerintah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur untuk menyelesaikan konflik Syiah yang terjadi pada akhir 2012, hingga saat ini belum juga  menemui kata damai.


Wakil Bupati Kabupaten Sampang Fadilah Budiono mengatakan, untuk menyelasaikan konflik Syiah-Sunny  tersebut terdapat 93 lembaga yang dilibatkan Pemkab Sampang. Namun tetap gagal manemui kata sepakat damai.


“Lembaga yang dilibatkan itu, antara lain  pemerintah, LSM, dan Ormas,” terang Fadilah Budiono, Kamis (30/10/2014).


Menurut dia, untuk menyelesaikan konflik yang menjadi news internasional itu sangatlah sulit. Pasalnya, warga Sunny bisa menerima kembali jika penganut Syiah mau bertaubat dan kembali mengikuti ajaran Ahlusunnah wal Jama’ah.


” Kalau bicara soal keyakinan jelas susah dan butuh waktu untuk menyelesaikan,” imbuhnya.


Pasca terjadinya Syiah-Sunny di Sampang, ratusan warga Syiah diungsikan ke Rusunawa Sidoarjo, hingga saat ini belum bisa kembali ke kampung halamannya di Dusun Nangkrenang, Desa Karang Gayam, Kecamatan Omben, dan Desa Blu’uran Kecamatan Karang Penang, Sampang.(lora/htn)



Libatkan 93 Lembaga, Konflik Syiah-Sunny Belum Ada Kata Damai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar