Jumat, 29 Agustus 2014

Polisi Kejar Provokator Dugaan Pengrusakan Kantor Polsek Arjasa

PortalMadura.Com, Sumenep – Penyidik Polres Sumenep, yang dibantu Polsek Arjasa, Kepulauan Kangean, Madura, Jawa Timur masih melakukan pengejaran terhadap seseorang yang diduga menjadi provokator dalam kasus dugaan pengrusakan Kantor dan Rumah Dinas Polsek Arjasa.


“Kita masih mendalami kasus ini, diduga ada seseorang yang menjadi provokator. Orang ini masih kita kejar,” tegas Kapolres Sumenep, AKBP Marjoko tanpa menyebutkan identitas seseorang dimaksud, Sabtu (30/8/2014).


Kondisi saat ini, sambungnya, pihak Forpimka dan masyarakat membaur dan melakukan gotong royong untuk memperbaiki kantor polsek yang rusak. “Kalau keamanan sudah terkendali. Kita juga telah bertemu dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat,” tandasnya.


Sebelumnya, versi warga, pengrusakan Rumah Dinas dan Kantor Polsek Arjasa setelah aparat keamanan berusaha menghentikan pagelaran “Lu’ Gellu’an” (permainan seperti gulat), karena ijinnya hanya dua hari. Namun, acara tetap digelar hingga tiga hari oleh Panitia Perayaan Agustusan.


Saat menghentikan acara, petugas merampas alat musik tradisional berupa saronen. Lalu, ada pemain yang ditendang oleh petugas.


“Warga spontan melakukan perlawanan dengan cara melempari kantor polsek,” kata Regal, warga Desa Sambekati, Arjasa pada wartawan.


Akibatnya, Kantor dan runah dinas Polsek Arjasa bagian depan dan parabola rusak, Rabu (27/8/2014) siang.(rh/htn)



Polisi Kejar Provokator Dugaan Pengrusakan Kantor Polsek Arjasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar